Lembaga Dakwah PBNU Rilis D20 Dai Berpengaruh

Ketua LD PBNU KH. Abdullah Syamsul Arifin Bersama Kepala Balai Litbang Agama Jakarta, Samidi merilis hasil survei D20 (20 Dai) popular di sosial media

Jakarta – Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IX Lembaga Dakwah PBNU pada Selasa sampai
dengan Kamis, tanggal 25-27 Oktober 2022 di UPT Asrama Haji Pondok Gede
Jakarta.

Mengusung tema Revitalisasi Dakwah NU: Merawat Jagat Membangun Peradaban
Dunia. Rakernas diisi dengan Seminar Internasional yang bertajuk Membumikan
Moderasi Beragama yang digelar pada Rabu (26/10/2022) pagi.

Dalam seminar tersebut juga merilis hasil survei D20 (20 Dai) popular di
sosial media yang diselenggarakan oleh Balai Litbang Agama Jakarta bekerja sama
dengan Program Pascasarjana Universitas Wahid Hasyim Semarang. Hasil survei
merilis dai populer di media sosial dengan melibatkan responden dari 34
provinsi di Indonesia, yang mencakup berbagai kalangan usia, tingkat
pendidikan, dan pekerjaan.

Kepala Balai Litbang Agama Jakarta, Samidi, menyatakan hasil survei ini
digelar pada bulan Agustus sampai dengan Oktober 2022.

“Dari hasil survei ini kita mendapatkan dai-dai yang popular di sosial media
urutan pertama ada Gus Baha (K.H. Ahmad Bahauddin Nursalim), kedua ada Prof.
Quraish Shihab, dan ketiga ada Gus Mus (A. Mustofa Bisri,” tutur Samidi.

Ketua Lembaga Dakwah PBNU, Abdullah Syamsul Arifin, menyampaikan apresiasi
atas dedikasi dakwah para dai.

“Apresiasi sebesar-besarnya atas dedikasi para dai selama ini dalam
menyampaikan dakwah Islam moderat bagi masyarakat Indonesia, dan dai-dai inilah
yang dapat diterima di semua kalangan” sambut Gus Aab.

Berikut daftar dai popular di sosial media hasil survei Balai Litbang Agama
Jakarta bekerja sama dengan Program Pascasarjana Universitas Wahid Hasyim
Semarang.

1.           KH. Ahmad Baha’uddin Nursalim (Gus Baha)

2.           Prof. Dr. Muhammad Quraish Shihab

3.           KH. Mustofa Bisri (Gus Mus)

4.           Ustaz Das’ad Latif

5.           KH. Anwar Zahid

6.           Buya Arrazy Hasyim

7.           KH. Ahmad Muwafiq

8.           Gus Miftah

9.           KH. Yahya Zainul Ma’arif.

10.        Emha Ainun Nadjib (Cak Nun)

(AA)

Media Sosial

Terpopuler

Artikel terkait

Lembaga Dakwah PBNU Ingatkan Etika Dakwah, Dakwah Itu Mengajak, Bukan Mengejek

KH. Nurul Badruttamam mengingatkan bahwa ceramah, baik yang disampaikan langsung maupun melalui platform media sosial, harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Dalam menyampaikan materi dakwah, penting untuk tidak terjebak dalam reaksi spontan yang dapat merugikan citra diri atau lembaga. Fokuslah pada materi yang telah disiapkan sebelumnya dan hindari pengaruh emosi atau masalah pribadi.